Berbuka puasa adalah momen yang paling dinantikan setelah seharian menahan lapar dan dahaga. Rasanya, ingin segera menyantap hidangan manis dan lezat yang sudah diidam-idamkan sejak pagi. Tapi, bagi sebagian orang, terutama penderita GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), memilih menu berbuka tidak bisa sembarangan. Salah pilih, bisa berakibat fatal!
Salah satu hidangan yang tak boleh ketinggalan saat berbuka adalah dessert. Kudapan manis ini ampuh mengembalikan energi dan semangat yang terkuras setelah berpuasa. Tapi, jangan khawatir, ada banyak pilihan dessert yang aman dan lezat untuk penderita GERD. Kuncinya adalah memilih bahan-bahan yang tepat dan menghindari pemicu asam lambung.
Dessert Apa Saja yang Aman untuk Penderita GERD?
Meskipun banyak dessert yang mengandung bahan-bahan pemicu GERD, seperti buah asam, susu berlemak tinggi, dan cokelat, bukan berarti penderita GERD tidak bisa menikmati hidangan manis saat berbuka. Berikut beberapa pilihan dessert yang aman dan lezat:
- Pai Labu: Labu memiliki kandungan serat yang tinggi dan rendah asam, sehingga baik untuk pencernaan dan aman bagi penderita GERD. Pai labu yang lembut dan manis bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mengembalikan semangat setelah berpuasa.
- Puding: Puding mudah dibuat di rumah dengan bahan-bahan yang sederhana. Gunakan susu rendah lemak atau santan cair untuk menjaga rasa tetap ringan bagi pencernaan. Tambahkan madu atau kayu manis untuk mempercantik tampilan dan menambah rasa alami tanpa mengiritasi lambung. Hindari penggunaan buah-buahan asam sebagai isian.
- Smoothie Pisang dan Oat: Kombinasi pisang dan oat adalah pilihan yang sempurna untuk mengisi energi yang hilang setelah berpuasa. Pisang dikenal aman bagi penderita GERD karena dapat membantu melapisi dinding lambung, sementara oat kaya akan serat yang baik untuk pencernaan. Campurkan dengan susu almond dan sedikit madu untuk rasa yang lebih lembut dan mengenyangkan.
- Bolu Kukus Gandum Utuh: Jajanan yang satu ini memang mudah ditemukan di bazaar Ramadan. Tapi, akan lebih baik jika membuatnya sendiri di rumah. Gunakan tepung gandum utuh sebagai tambahan serat dan hindari penggunaan pemanis berlebihan. Membuat bolu kukus bersama keluarga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan sambil menyiapkan hidangan berbuka.
Kenapa Harus Membuat Dessert Sendiri di Rumah?
Meskipun mudah didapatkan, membuat dessert sendiri di rumah memiliki banyak keuntungan. Kita bisa memastikan bahan-bahan yang digunakan terpercaya, rendah lemak, dan terhindar dari pemanis berlebihan. Selain itu, membuat dessert bersama keluarga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan mempererat hubungan.
Buah Apa Saja yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD?
Penderita GERD memang harus berhati-hati dalam memilih buah. Hindari buah-buahan yang asam seperti jeruk, lemon, dan tomat. Sebagai gantinya, pilihlah buah-buahan yang lebih aman dan sehat seperti pisang, melon, pir, dan pepaya. Buah-buahan ini memiliki kandungan asam yang rendah dan kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan.
Dengan memilih dessert yang tepat dan membuat sendiri di rumah, penderita GERD tetap bisa menikmati hidangan manis saat berbuka puasa tanpa khawatir gejala asam lambung akan kambuh. Selamat mencoba!