Dua pertandingan seru membuka babak perempat final Liga Champions musim 2024/2025. Arsenal dan Inter Milan berhasil mencuri perhatian dengan kemenangan meyakinkan atas lawan-lawan tangguhnya. Arsenal sukses membungkam Real Madrid, sang juara bertahan, sementara Inter Milan membuat kejutan dengan menaklukkan Bayern Munchen di kandangnya sendiri.
Arsenal menunjukkan performa impresif di depan pendukungnya sendiri. Mereka berhasil mengalahkan Real Madrid dengan skor telak 3-0. Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi The Gunners untuk melakoni leg kedua di Santiago Bernabeu. Sementara itu, Inter Milan juga meraih hasil positif dengan mengalahkan Bayern Munchen. Meskipun sempat mendapat perlawanan sengit, Inter Milan mampu mencuri kemenangan penting di kandang lawan.
Bagaimana Arsenal Bisa Menang Telak Atas Real Madrid?
Arsenal tampil sangat agresif sejak awal pertandingan. Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli terus meneror lini pertahanan Real Madrid dengan kecepatan dan kelincahan mereka. Meskipun Real Madrid memiliki beberapa peluang, terutama melalui Kylian Mbappé, namun penampilan gemilang kiper Arsenal, David Raya, berhasil menggagalkan semua usaha tersebut. Di babak kedua, Arsenal semakin mendominasi. Declan Rice membuka keunggulan melalui tendangan bebas spektakuler yang tak mampu dihalau oleh Thibaut Courtois. Mikel Merino kemudian menambah keunggulan Arsenal, memanfaatkan kerjasama apik dengan Lewis-Skelly. Real Madrid semakin terpuruk setelah Eduardo Camavinga mendapat kartu merah di penghujung laga.
Gol-gol Arsenal dicetak oleh Declan Rice melalui tendangan bebas memukau di menit ke-58, dan Mikel Merino yang memperlebar jarak di menit ke-75. Kemenangan 3-0 ini memberikan Arsenal keuntungan besar untuk melaju ke babak semifinal. Namun, mereka tetap harus waspada karena Real Madrid dikenal sebagai tim yang mampu memberikan kejutan di kandang sendiri.
Apa yang Membuat Inter Milan Mampu Mengalahkan Bayern Munchen di Kandangnya?
Inter Milan menunjukkan pertahanan yang solid dan efisien dalam memanfaatkan peluang. Meskipun Bayern Munchen mendominasi penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang, Inter Milan mampu mencuri gol melalui Lautaro Martinez di menit ke-38. Martinez berhasil memanfaatkan umpan matang dan menyelesaikannya dengan sempurna. Di babak kedua, Bayern Munchen berusaha meningkatkan tekanan, namun Inter Milan mampu mempertahankan keunggulan mereka. Bahkan, Davide Frattesi berhasil menambah gol di menit ke-88, memastikan kemenangan Inter Milan.
Bayern Munchen sempat memberikan harapan melalui gol Thomas Müller di menit ke-85. Namun, gol Davide Frattesi di menit ke-88 membuyarkan harapan tersebut. Kemenangan ini memberikan Inter Milan keuntungan menjelang leg kedua di San Siro. Namun, mereka harus tetap waspada karena Bayern Munchen dikenal sebagai tim yang mampu bangkit.
Bisakah Real Madrid dan Bayern Munchen Membalikkan Keadaan di Leg Kedua?
Meskipun kalah di leg pertama, Real Madrid dan Bayern Munchen masih memiliki peluang untuk membalikkan keadaan di leg kedua. Real Madrid akan bermain di kandang sendiri, Santiago Bernabeu, di mana mereka sering menciptakan keajaiban. Dukungan penuh dari para penggemar dan sejarah panjang mereka di Liga Champions bisa menjadi faktor penentu. Bayern Munchen juga memiliki potensi untuk bangkit. Mereka memiliki pemain-pemain berkualitas dan mentalitas juara. Leg kedua di San Siro akan menjadi tantangan berat bagi Inter Milan.
Berikut adalah rangkuman hasil pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions:
- Arsenal 3 – 0 Real Madrid
- Bayern Munchen 1 – 2 Inter Milan
Kedua pertandingan leg kedua akan sangat menarik untuk disaksikan. Kita akan melihat apakah Arsenal dan Inter Milan mampu mempertahankan keunggulan mereka, atau apakah Real Madrid dan Bayern Munchen mampu membalikkan keadaan dan melaju ke babak semifinal.
