Nyari kerja emang nggak gampang, apalagi kalau inceran kita Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Saingannya bejibun! Nah, salah satu kunci biar lamaran kita dilirik HRD (Human Resources Department) adalah surat lamaran yang nggak biasa-biasa aja. Surat lamaran itu ibarat kesan pertama, jadi harus bikin HRD langsung tertarik buat baca CV kita lebih lanjut.
Banyak yang bilang, bikin surat lamaran kerja itu gampang-gampang susah. Gampangnya, ya tinggal tulis aja apa adanya. Susahnya, gimana caranya bikin surat lamaran yang beda dari yang lain, yang nunjukkin kalau kita emang beneran pengen kerja di BUMN tersebut, dan yang paling penting, nunjukkin kalau kita punya nilai lebih.
Jadi, gimana sih caranya bikin surat lamaran kerja BUMN yang bisa bikin HRD terpukau? Yuk, simak tips berikut ini!
Kenapa Surat Lamaran Kerja BUMN Harus Beda?
Pertanyaan bagus! Bayangin aja, HRD BUMN setiap hari nerima ratusan bahkan ribuan lamaran kerja. Kalau surat lamaran kita sama aja kayak yang lain, ya udah pasti langsung numpuk di pojokan meja. Surat lamaran yang beda itu nunjukkin beberapa hal:
- Kita niat banget pengen kerja di BUMN itu.
- Kita udah riset tentang BUMN tersebut dan ngerti apa yang mereka cari.
- Kita punya kemampuan komunikasi yang baik dan bisa menyampaikan ide dengan jelas.
- Kita kreatif dan nggak takut buat nunjukkin diri yang terbaik.
Intinya, surat lamaran yang beda itu bikin kita stand out dari kandidat lain. Ini kesempatan kita buat jualan diri sebelum HRD ngeliat CV kita.
Apa Saja yang Harus Ada di Surat Lamaran Kerja BUMN?
Meskipun kita pengen bikin surat lamaran yang beda, ada beberapa elemen penting yang nggak boleh ketinggalan:
- Identitas Diri: Nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan semuanya valid dan aktif ya!
- Posisi yang Dilamar: Sebutkan dengan jelas posisi apa yang kita lamar. Kalau ada kode referensi, jangan lupa dicantumin.
- Sumber Informasi Lowongan: Dari mana kita tau tentang lowongan tersebut? Misalnya, dari website resmi BUMN, LinkedIn, atau info dari teman.
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja: Singkat aja, tapi jelas. Sebutkan pendidikan terakhir dan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.
- Keterampilan dan Keahlian: Ini bagian penting buat nunjukkin nilai lebih kita. Sebutkan keterampilan dan keahlian yang kita punya, terutama yang relevan dengan kebutuhan BUMN tersebut.
- Motivasi dan Alasan Melamar: Kenapa kita pengen kerja di BUMN itu? Apa yang bikin kita tertarik dengan posisi yang dilamar? Tulis dengan jujur dan meyakinkan.
- Penutup: Sampaikan harapan kita untuk bisa mengikuti proses seleksi selanjutnya dan ucapan terima kasih.
Nah, elemen-elemen di atas itu wajib ada. Tapi, gimana caranya bikin elemen-elemen itu jadi lebih menarik?
Bagaimana Cara Membuat Surat Lamaran Lebih Menarik?
Ini dia bagian serunya! Ada beberapa trik yang bisa kita lakuin:
- Riset Dulu BUMN-nya: Sebelum nulis surat lamaran, cari tau dulu tentang BUMN yang kita incer. Apa visi misinya? Apa nilai-nilai perusahaannya? Apa proyek-proyek yang lagi mereka kerjain? Dengan tau semua itu, kita bisa nulis surat lamaran yang lebih relevan dan nunjukkin kalau kita emang tertarik sama BUMN tersebut.
- Gunakan Bahasa yang Personal: Jangan cuma copy-paste contoh surat lamaran yang ada di internet. Tulis dengan bahasa kita sendiri, yang nunjukkin kepribadian kita. Bayangin aja kita lagi ngobrol sama HRD, tapi tetep sopan dan profesional.
- Fokus pada Kontribusi: Jangan cuma nyebutin apa yang udah kita lakuin di pekerjaan sebelumnya. Tapi, fokus pada kontribusi apa yang udah kita berikan dan dampak positifnya buat perusahaan. Misalnya, Saya berhasil meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam waktu 3 bulan dengan strategi marketing yang inovatif.
- Tunjukkan Antusiasme: Tulis surat lamaran dengan semangat dan antusiasme. Tunjukin kalau kita beneran pengen kerja di BUMN itu dan siap memberikan yang terbaik.
- Perhatikan Tata Bahasa dan Ejaan: Ini penting banget! Surat lamaran yang penuh dengan kesalahan tata bahasa dan ejaan itu nunjukkin kalau kita nggak teliti dan kurang profesional. Sebelum dikirim, baca ulang surat lamaran kita berkali-kali atau minta bantuan teman buat ngecek.
Intinya, bikin surat lamaran yang nunjukkin siapa diri kita sebenarnya, apa yang kita bisa lakuin, dan kenapa kita pengen kerja di BUMN tersebut. Jangan takut buat beda dan nunjukkin kreativitas kita.
Semoga tips ini bermanfaat buat kamu yang lagi nyari kerja di BUMN. Semangat terus dan jangan menyerah! Siapa tau, surat lamaran kamu yang bikin HRD terpukau dan kamu bisa jadi bagian dari BUMN impianmu.
Good luck!