|
|
![]() |
|
Nama | |
---|---|
Nama IUPAC
Seng asetat
|
|
Nama lain
Garam seng asam asetat
Garam seng(II) asam asetat Dikarbometoksiseng Seng diasetat |
|
Penanda | |
Model 3D (
JSmol
)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChEBI | |
ChEMBL |
|
ChemSpider | |
Nomor EC | |
PubChem
CID
|
|
Nomor RTECS | {{{value}}} |
UNII |
|
Nomor UN | 3077 |
CompTox Dashboard
(
EPA
)
|
|
|
|
|
|
Sifat | |
Zn(CH 3 COO) 2 (H 2 O) 2 (dihidrat) | |
Massa molar |
219,50 g/mol (dihidrat)
183,48 g/mol (anhidrat) |
Penampilan | Padatan putih (semua bentuk) |
Densitas | 1,735 g/cm 3 (dihidrat) |
Titik lebur | Terurai pada 237 °C (459 °F; 510 K) (dihidrat kehilangan air pada 100 °C) |
Titik didih | terurai |
43 g/100 mL (20 °C, dihidrat) | |
Kelarutan | 1,5 g/100 mL (metanol) |
−101,0·10 −6 cm 3 /mol (+2 H 2 O) | |
Struktur | |
oktahedral (dihidrat) | |
tetrahedral | |
Farmakologi | |
Kode ATC | |
Bahaya | |
Piktogram GHS |
![]() ![]() ![]() |
Keterangan bahaya GHS | {{{value}}} |
H302 , H318 , H319 , H410 , H411 | |
P264 , P270 , P273 , P280 , P301+312 , P305+351+338 , P310 , P330 , P337+313 , P391 , P501 | |
Senyawa terkait | |
Anion
lain
|
Seng klorida |
Kation
lainnya
|
Tembaga(II) asetat |
Senyawa terkait
|
|
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada
suhu dan tekanan standar
(25 °C [77 °F], 100 kPa).
|
|
![]() ![]() ![]() |
|
Referensi | |
Seng asetat adalah garam seng dengan rumus kimia Zn(CH 3 CO 2 ) 2 , yang umumnya terdapat sebagai di hidrat Zn(CH 3 CO 2 ) 2 ·2H 2 O. Baik bentuk hidrat maupun bentuk anhidratnya , senyawa ini adalah padatan tak berwarna yang digunakan sebagai suplemen makanan. Bila digunakan sebagai bahan tambahan pangan , zat ini memiliki nomor E E650.
Kegunaan
Seng asetat merupakan komponen beberapa obat, misalnya tablet hisap untuk mengobati pilek . [ 1 ] Seng asetat juga dapat digunakan sebagai suplemen makanan. [ 2 ] Sebagai suplemen harian oral, seng asetat digunakan untuk menghambat penyerapan tembaga oleh tubuh sebagai bagian dari pengobatan penyakit Wilson . [ 3 ] Seng asetat juga dijual sebagai astringen dalam bentuk salep, losion topikal, atau dikombinasikan dengan antibiotik seperti eritromisin untuk pengobatan topikal jerawat. [ 4 ] Seng asetat umumnya dijual sebagai salep antigatal topikal.
Seng asetat digunakan sebagai katalis untuk produksi industri
vinil asetat
dari
asetilena
: CH
3
CO
2
H + C
2
H
2
→ CH
3
CO
2
CH=CH
2
. Sekitar 1/3 dari produksi dunia menggunakan rute ini, yang karena dampak lingkungannya, sebagian besar dipraktikkan di negara-negara dengan peraturan lingkungan yang longgar seperti Cina.
[
5
]
Preparasi
Seng asetat dibuat dengan mereaksikan seng karbonat atau logam seng dengan asam asetat . Perlakuan dengan anhidrida asetat merupakan cara alternatif. [ 6 ]
Struktur
Dalam seng asetat anhidrat, seng dikoordinasikan dengan empat atom oksigen untuk menghasilkan lingkungan tetrahedral, polihedra tetrahedral ini kemudian dihubungkan oleh ligan asetat untuk menghasilkan berbagai struktur polimer. [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ]
Dalam dihidrat, seng berbentuk oktahedral, di mana kedua gugus asetat berbentuk bidentat. [ 10 ] [ 11 ]
Reaksi
Pemanasan Zn(CH 3 CO 2 ) 2 dalam ruang hampa menghasilkan hilangnya anhidrida asetat, meninggalkan residu "seng asetat basa", dengan rumus Zn 4 O(CH 3 CO 2 ) 6 . Seng asetat basa juga dapat dibuat melalui reaksi asam asetat glasial dengan seng oksida . [ 12 ] Senyawa kluster memiliki struktur tetrahedral dengan ligan oksida di pusatnya [ 13 ] Seng asetat basa merupakan prekursor umum untuk kerangka organik-logam (MOF).
Referensi
- ^ "Zinc – Fact Sheet for Health Professionals" . Office of Dietary Supplements, US National Institutes of Health. February 11, 2016 . Diakses tanggal November 15, 2018 .
-
^
Wegmüller, Rita; Tay, Fabian; Zeder, Christophe; Brnić, Marica; Hurrell, Richard F. (2014).
"Zinc Absorption by Young Adults from Supplemental Zinc Citrate is Comparable with That from Zinc Gluconate and Higher than from Zinc Oxide"
.
The Journal of Nutrition
.
144
(2): 132–136.
doi
:
10.3945/jn.113.181487
.
PMC
3901420
. PMID 24259556 .
- ^ "Wilson Disease" . NIDDK . July 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-10-04 . Diakses tanggal November 15, 2018 .
-
^
Schachner, L.; Eaglstein, W.; Kittles, C.; Mertz, P. (1990). "Topical erythromycin and zinc therapy for acne".
Journal of the American Academy of Dermatology
.
22
(2 Pt 1): 253–60.
doi
:
10.1016/0190-9622(90)70034-f
. PMID 2138176 .
- ^ Bienewald, Frank; Leibold, Edgar; Tužina, Pavel; Roscher, Günter (2005), "Vinyl Esters", Ullmann's Encyclopedia of Industrial Chemistry , Weinheim: Wiley-VCH, hlm. 1–16, doi : 10.1002/14356007.a27_419.pub2
- ^ O. F. Wagenknecht; R. Juza (1963). "Zinc Acetate". Dalam G. Brauer. Handbook of Preparative Inorganic Chemistry, 2nd Ed . 2pages=1087. NY, NY: Academic Press.
- ^ Clegg, W.; Little, I. R.; Straughan, B. P. (15 December 1986). "Monoclinic anhydrous zinc(II) acetate". Acta Crystallographica Section C . 42 (12): 1701–1703. Bibcode : 1986AcCrC..42.1701C . doi : 10.1107/S010827018609087X .
- ^ He, Hongshan (15 November 2006). "A new monoclinic polymorph of anhydrous zinc acetate". Acta Crystallographica Section E . 62 (12): m3291–m3292. doi : 10.1107/S1600536806046678 .
- ^ Capilla, A. V.; Aranda, R. A. (1979). "Anhydrous Zinc(II) Acetate (CH 3 -COO) 2 Zn". Crystal Structure Communications . 8 : 795–797.
-
^
van Niekerk, J. N.; Schoening, F. R. L.; Talbot, J. H. (10 September 1953). "The crystal structure of zinc acetate dihydrate, Zn(CH
3
COO)
2
.2H
2
O".
Acta Crystallographica
.
6
(8): 720–723.
Bibcode
:
1953AcCry...6..720V
.
doi
:
10.1107/S0365110X53002015
.
- ^ Ishioka, T.; Murata, A.; Kitagawa, Y.; Nakamura, K. T. (15 August 1997). "Zinc(II) Acetate Dihydrate". Acta Crystallographica Section C . 53 (8): 1029–1031. Bibcode : 1997AcCrC..53.1029I . doi : 10.1107/S0108270197004484 .
- ^ Poshkus, Algirdas C. (June 1983). "Improved synthesis of basic zinc acetate, hexakis(.mu.-acetato)-.mu.-oxotetrazinc". Industrial & Engineering Chemistry Product Research and Development . 22 (2): 380–381. doi : 10.1021/i300010a041 .
-
^
Koyama, H.; Saito, Y. (1954). "The Crystal Structure of Zinc Oxyacetate, Zn
4
O(CH
3
COO)
6
".
27
(2): 112–114.
doi
:
10.1246/bcsj.27.112
.